Senin, Mei 11, 2009

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL

Pengendalian Internal merupakan suatu upaya melalui suatu alat-alat dan erangkat yang dikoordinasikan dalam perusahaan untuk menjaga keamanan harta kekayaan perusahaan, memeriksa ketelitian dan kebenaran penyajian data akuntansi, peningkatkan efisiensi dan efektivitas serta menjamin ditaatinya kebijakan Manajemen.

Pengendalian Intenal terletak pada keseluruhan proses dan kegiatan perusahaan yang melekat pada sistem dan prosedur operasional perusahan (SOP), Serta Peraturan Perundangan yang berlaku.

Untuk menjamin tujuan Pengendalian Internal tercapai, maka harus memenuhi Unsur-

Unsur SPI antara Lain :

1. Adanya Struktur Organisasi yang Memisahkan TanggungJawab Fungsional Secara Tegas.

2. Adanya Sistem Otorisasi dan Pencatatan Akuntansi yang Baik

3. Praktek – Praktek yang Sehat

4. Karyawan yang Kompeten

Untuk Kepentingan Pemeriksaan & Penilaian atas evektifitas Sistem Pengendalian Internal, maka Struktur Pengendalian Internal dapat dijabarkan sbb. :

1. Lingkungan Pengendalian

2. Sistem Akuntansi

3. Prosedur Pengendalian

LINGKUNGAN PENGENDALIAN

Merupakan gabungan dari beberapa faktor internal & ekternal yang dapat memperkuat dan atau memperlemah efektivitas kebijakan & prosedur tertentu Meliputi :

  1. Filosofi & gaya operasi manajemen,
  2. Struktur organisasi yang mendukung pengendalian,
  3. Adanya komite audit internal & Respon terhadap gejala ketidak beresan.
  4. Metode Pemberian Wewenang & Tanggung Jawab
  5. Metode Pengendalian Manajemen
  6. Peraturan & Pemeriksaan dari pihak-2 Eksternal (Pemerintah / lembaga independen)

SISTEM AKUNTANSI

Sistem Akuntansi meliputi suatu proses dalam pengidentifikasian, pengelompokan, pencatatan dan analisis bukti transaksi kedalam suatu laporan Keuangan secara cermat, cepat dan efisien. Meliputi kegiatan-2 :

  1. Mengidentifikasi & Mencatat semua Transaksi yang Sah
  2. Menggambarkan dan mencatat transaksi secara tepat waktu dan cukup rinci sbg dasar penyusunan Laporan Keuangan
  3. Menentukan Periode Pencatatan Akuntansi dan Cat Off tanggal Neraca
  4. Menyiapkan dengan semestinya Transaksi dan Pengungkapannya dalam Laporan Keuangan

Sistem Akuntansi HArus Diciptakan dan didesain dengan mempertimbangkan aspek “ AMAN” ; “CEPAT” ; “MURAH”

PROSEDUR PENGENDALIAN

Prosedur Pengendalian adalah pelengkap dari kedua Struktur sebelumnya yaitu Lingkungan Pengendalian dan Sistem Akuntansi yang akan memastikan bahwa kegiatan-kegiatan pengendalian akan tercapai sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Prosedur pengendalian dapat diintegrasikan kedalam kedua Struktur diatas dan terkait dengan :

1. Otorisasi yang tepat dan semestinya terhadap serangkaian kegiatan Operasional

2. Perancangan Formulir yang memenuhi unsur-unsur pengendalian

3. Format dan Periode Pelaporan masing-masing satuan Kerja

4. Pengamanan yang cukup atas Akses Aktiva Perusahaan

5. Pengecekan secara cermat atas prosesing data transaksi

6. Inspeksi secara mendadak terhadap beberapa pos kegiatan

7. Rekruitment SDM yang sesuai Kualifikasi yang dibutuhkan dan pembinaan scr berkala.

Download File Presentasi Disini

Baca Selengkapnya....

GRATIS PENYIMPANAN FILE DI INTERNET